Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 tahun 2005 mengamanatkan bahwa guru harus memiliki kompetensi professional, pedagogik, kepribadian dan sosial sesuai dengan bidang studi dan keilmuan yang terkait. Dalam rangka menyiapkan calon guru yang memiliki kompetensi tersebut perlu dilakukan upaya peningkatan, antara lain peningkatan awal siswa baru, peningkatan kompetensi guru, pengembangan isi kurikulum, peningkatan kuaalitas pembelajaran dan penilaian hasil belajar siswa , penyediaan bahan ajar yang memadai, dan penyediaan sarana belajar.

Dan sebagaimana kita ketahui bersama, semakin hari tingkat pengangguran semakin tinggi, semakin banyak, bahkan tidak sedikit sarjana yang menjadi pengangguran. Salah satu landasan yang menjadi penyebabnya adalah kesarjanaan mereka tidak dibarengi dengan pengalaman, keahlian sebagai seorang guru yang dapat diandalkan untuk memasuki dunia kerja.

Seiring perkembangnya zaman, teknologi dan ilmu pengetahuan menjadi sebuah keharusan untuk bersaing dalam dunia kerja dengan cara meningkatkan kualitas SDM yang memiliki kualitas ilmu pengetahuan, kepribadian, keterampilan yang baik serta dapat terapkan dalam pengabdiannya kepada pemerintah dan masyarakat dalam bidang pekerjaan yang digelutinya khusunya dalam dunia pendidikan yang lebih baik. Dalam era serba modern ini, maka mahasiswa dituntut untuk lebih maju dengan cara meningkatkan kualitas SDM secara mutlak. Para mahasiswa harus memiliki kualitas dan kepribadian tersebut dan salah satu perwujudannya adalah melalui program magang.

Dengan magang, mahasiswa dapat mengaplikasikan langsung teori-teori yang didapatnya dibangku perkuliahan dengan keterlibatan langsung pada pekerjaan yang menuntut rasa tanggung jawab atas pekerjaannya sehingga akan tercipta seorang pendidik yang bermutu dan berkualitas. Melalui kegiatan magang ini, mahasiswa berkesempatan untuk mengembangkan pola pikir, memberikan ide-ide yang berguna serta dapat menambah pengetahuannya dengan begitu penulis lebih memiliki rasa disiplin dan bertanggung jawab dengan apa yang dilimpahkan kepadanya.

Pengalaman kegiatan magang mahasiswa yang dilaksanakan di sekolah ini akan sangat bermanfaat bagi mahasiswa untuk menambah kecakapan profesional, personal dan sosial mahasiswa untuk menjadi calon pendidik.

II. Tujuan Pelaksanaan Magang

1. Pengamatan langsung kultur sekolah

2. Pengamatan untuk membangun Kemampuan Kompetensi dasar calon guru dari segi Pedagogik, Kepribadian dan Sosial

3. Pengamatan untuk karakteristik peserta didik di lapangan

4. Menelaah kurikulum dan perangkat pembelajaran yang digunakan oleh guru

5. Menelaah strategi pembelajaran

6. Menelaah sistem evaluasi

7. Untuk memenuhi salah satu tugasdi mata kuliah wajib di semester 4 ini.

III. Manfaat Pelaksanaan Magang

1. Manfaat Bagi Sekolah:

a. Membangun kesadaran warga sekolah untuk lebih memperhatikan keadaan sekolah agar proses pembelajaran dapat berjalan lebih kondusif, efisien dan efektif.

b. Memebri kesempatan sekolah untuk dapat membantu menyiapkan calon guru yang professional.

2. Manfaat Bagi Mahasiswa:

a. Menambah pemahaman kepada mahasiswa tentang keadaan sekolah

b. Mahasiswa memperoleh pengalaman untuk mengamati lingkungan sekolah

c. Mahasiswa dapat mengembangkan teori ke dalam praktek saat proses observasi

d. Mahasiswa dapat memepersiapkan diri manjadi guru yang professional

BAB II

GAMBARAN UMUM SEKOLAH

A. PROFIL SEKOLAH

Nama Sekolah: SD Muhammadiyah Ambarketawang 3 Yogyakarta

Kepala Sekolah: Purwanto

NPSN : 20401481

Status : Swasta

Akreditasi: B

Bentuk Pendidikan : SD

Status Kepemilikan : Yayasan

SK Pendirian Sekolah : 3015/L.1923/DIY.72/77

Tanggal SK Pendirian : 1972-06-01

SK Izin Operasional : 3015/L.1923/DIY.72/77

Tanggal SK Izin Operasional : 1972-06-01

Alamat : Gamping Kidul

RT / RW : 7 / 13

Dusun : Gamping Kidul

Desa / Kelurahan : Ambarketawang

Kecamatan : Kec. Gamping

Kabupaten : Kab. Sleman

Provinsi : Prov. D.I. Yogyakarta

Kode Pos : 55294

Lintang : -7.8018000

Bujur : 110.3290000

Telepon : 02744342788

Email : tipunk75@yahoo.co.id

Website : http://www.sdmuh3ambarketawang.sch.id

A. DATA SARANA PRASARANA

a. Ruang kelas : 12 ruang

b. Ruang Laboratorium: 1 ruang

c. Ruang Perpustakaan : 1 ruang

d. Kamar Mandi / WC : 5 buah

B. TENAGA PENGAJAR DAN PESERTA DIDIK

a. Jumlah guru : 15 guru

b. Siswa Laki-laki : 145 siswa

c. Siswa Perempuan ; 161 siswa

C. VISI DAN MISI SEKOLAH

1. Mengembangkan nilai-nilai agama islam, iman, dan taqwa kepada Allah SWT.

2. Menciptakan lingkungan sekolah yang islami, bersih, disiplin dan menjunjung tinggi rasa ukhuwah islamiyah.

3. Melaksanaan pembelajaran PAKEM dan bimbingan secara intensif untuk mencapai tingkat ketuntasan dan daya serap yang tinggi sehingga siswa dapat masuk SMP sesuai pilihannya.

4. Melaksanakan bimbingan pelayanan bakat guna membantu siswa untuk mengenali potensi dirinya dengan memberikan wadah dalam kegiatan ekstrakulikuler

5. Melaksanakan pembelajaran bahasa inggris dan arab guna menyiapkan siswa dalam menghadapi persaingan dunia global.

6. Menumbuhkembangkan rasa disiplin, cinta seni, terampil sehingga mampu berkarya dan berkreasi.

7. Membiasakan hidup sederhana, akhlaq mulia, menghargai pendapat dan berperilaku jujur.

BAB III

PELAKSANAAN MAGANG

1. Deskripsi proses pelaksanaan magang

a. Pembekalan Magang:

Pembekalan Magang I ini merupakan program tentang proses pengarahan magang selama di Sekolah Dasar. Pembekalan yang dilaksanakan pada tanggal 2 Maret 2018 yang bertempat di Gedung K.H Ibrahim ruang kelas E.7 405 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Kegiatan pembekalan magang ini sekaligus memberikan sosialisasi dan pembekalan itu sendiri kepada mahasiswa magang, dosen pembimbing.

b. Penerjunan ke Sekolah:

Penyerahan mahasiswa magang 1 ini dilakukan pada tanggal 16 Maret 2018 tanpa didampingi oleh dosen pembimbing mata kuliah ini dikarenakan suatu hal. Yang kemudian diterima oleh pihak SD Muhammadiyah Ambarketawang 3 Yogyakarta. Selesai acara penyerahan ini, bersama kepala sekolah dan guru pengempu pelajaran Bahasa Arab di sekolah tersebut melakukan sosialisasi dengan dewan guru lainnya dan siswa. Selanjutnya, langsung melaksanakan kegiatan observasi lingkungan SD Muhammadiyah Ambarketawang 3 Yogyakarta didampingi oleh guru pengempu pelajaran Bahasa Arab.

c. Tempat dan Waktu Pelaksanaan:

Tempat pelaksanaan magang 1, dilaksanakan di Sekolah Dasar Muhammadiyah Ambarketawang 3 Yogyakarta.

Waktu pelaksanaan kegiatan magang 1, dilaksanakan setiap hari Jumat, dari tanggal 23 Maret 2018 sampai dengan tanggal 2 Juni 2018. Berada di sekolah dari pukul 06.30 WIB sampai dengan pukul 11.30 WIB.

d. Perangkat Materi Bahan Ajar

Sesuai dengan ciri khas SD Muhammadiyah Ambarketawang 3 Yogyaarta sebagai lembaga pendidikan berbasis keislaman, maka muatan lokal di SD Muhammdiyah Ambarketawang 3 Yogyakarta dikembangkan dengan mengacu pada kurikulum yang dikembangkan oleh Majelis Dikdasmen Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY Yogyakarta dan disesuaikan dengan tuntutan kebutuhan siswa di wilayah Yogyakarta. Berdasarkan pertimbangan tersebut, maka mata pelajaran muatan local ditetapkan sebagai tentang: Keislaman, Kemuhammadiyahan, dan Bahasa Arab, Bahasa Inggris, Bahasa Daerah (Bahasa Jawa), Keterampilan Komputer.

Perumusan indikator Kesesuaian SK, KD, indikator, dan alokasi waktu sudah sesuai. SK merupakan merupakan kualifikasi kemampuan minimal peserta didik yang mengambarkan penguasaan pengetahuan, sikap, keterampilan yang diharapkan dicapai siswa pada suatu mata pelajaran. KD merupakan sejumlah kemampuan yang harus dikuasai peserta didik dan sebagai rujukan penyusunan indikator kompetensi dalam suatu pelajaran Di dalam RPP tercantum SK, KD dan Indikator harus sesuai.

Komponen perumusan tujuan pembelajaran pada kesesuaian dengan proses dan hasil belajar yang diharapkan dicapai sudah sesuai seluruhnya. Sedangkan pada kesesuaian dengan kompetensi dasar dan indikator masih sesuai. Pemilihan materi ajar pada RPP yang ditelaah, kesesuaian dengan tujuan pembelajaran masih sesuai sebagian. Materi ajar di RPP terdapat materi yang akan diberikan pada satu tahun pembelajaran tersebut. Materi tersebut juga tercantum dalam tujuan pembelajaran. Sehingga pemilihan materi ajar dengan tujuan pembelajaran masih sesuai. Pemilihan materi ajar dengan kesesuaian karakteristik peserta didik sudah sesuai seluruhnya. Pada RPP sudah dicantumkan beberapa karakteristik yang diintegrasikan untuk peserta didik. Karakteristik tersebut harus dimiliki peserta didik pada saat proses belajar berlangsung sehingga pembelajaran akan berlangsung sesuai dengan yang diharapkan tercapai. Sedangkan untuk kesesuaian dengan alokasi waktu sudah sesuai seluruhnya. Hal ini ditunjukkan dengan adanya alokasi waktu jam pelajaran yang mencukupi untuk materi yang akan disampaikan oleh guru.

Hasil wawancara saya terhadap guru bahasa Arab di sekolah ini bahwa dalam proses pembelajaran bahasa Arab, guru mengembangkan bahan ajar berupa penggunaan LKS, modul, dan media audio visual. Guru memberikan materi yang ada pada buku guru, dan untuk melengkapi bahan ajar guru juga mengambil materi dari berbagai modul yang sesuai. Selain itu juga guru juga memanfaatkan fasilitas dari sekolah, yaitu proyektor dan LCD yang langsung dapat diterima kepada siswa melalui layar LCD dalam bentuk video ataupun audio untuk lebih memberi pemahaman siswa tentang materi pelajaran tersebut.

Di era modern seperti saat ini perlu adanya pemanfaatan positif terhadap teknologi, tentunya dari pihak sekolah harus mendukung dengan memberikan sarana dan prasarana yang memadai sehingga dapat menunjang jalannya proses pembelajaran.

Selain itu juga, guru bahasa Arab di sekolah tersebut juga menggunakan beberapa media lainnya dalam pembelajaran bahasa Arab seperti media gambar, media kelompok belajar dan beberapa media permainan lainnya yang disesuaikan dengan tujuan pembelajaran dan karakteristik siswa untuk mendukung proses pembelajaran bahasa Arab.

2. Pengamatan/Pengalaman Suasana Pembelajaran di Kelas

Saya tidak melakukan pengamatan di kelas VI pelajaran bahasa Arab di karenakan pada hari itu, siswa kelas VI tersebut diliburkan untuk persiapan Ujian Nasional dan saya hanya melakukan pengamatan di kelas 4 di SD Muhammadiyah Ambarketawang 3 Yogyakarta untuk menggantikan guru pelajaran Bahasa Indonesia di kelas tersebut. Suasana pembelajaran di kelas kurang kondusif. Karena guru kelas tersebut hanya memberikan tugas dan kelas ditinggalkan dikarenakan ada rapat dengan dewan guru lainnya. Maka dengan begitu, menjadikan kelas tidak terkondisikan dan proses pembelajaran tidak berjalan secara kondusif. Para siswa pun bingung jika menemukan pertanyaan dari tugas tersebut yang sulit karena tidak ada tempat bagi mereka untuk bertanya dan berdiskusi.

3. Pembahasan hasil pelaksanaan program

a. Keberhasilan-keberhasilan yang dialami mahasiswa dalam pelaksanaan Magang:

Magang I yang dilakukan di SD Muhammadiyah Ambarketwang 3 Yogyakarta mulai tanggal 23 Maret 2018 sampai dengan 2 Juni 2018 telah dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Kami kurang mendapatkan data atau informasi yang efektif yang sesuai dengan situasi dan kondisi di SD tersebut. Dikarenakan pelaksanaan magang hanya di lakukan seminngu sekali dan harus bergilir bergantian per kelompok. Serta banyaknya hari libur di hari pelaksanaan magang, menjadikan kurangnya waktu bagi mahasiswa untuk benar-benar melakukan program magang. Namun, akhirnya kami bisa menyelesaikan kegiatan magang ini sesuai yang waktu yang telah disepakati.

Dalam pelaksanaan magang ini kami banyak mendapat pengalaman yang tidak terduga bagi kami dan juga penting bagi kami antara lain:

· Kami dapat merasakan dan memahami betapa sulitnya menjadi seorang guru SD yang profesional, suka duka dalam mengembangkan tugas sebagai peserta didik.

· Kami juga dapat mengenal kondisi fisik, proses belajar mengajar, dan keadaan yang sebernarnya di SD Muhammadiyah Ambaketawang 3 Yogyakarta ini.

· Kami dapat langsung berhadapan langsung dengan siswa dalam kelas

· Dapat mengetahui langsung karakteristik anak SD yang beragam dan unik. Dan masih banyak lagi pengalaman kami yang berguna dari SD Muhammadiyah Ambaketawang 3 Yogyakarta yang berguna untuk kami. Sehingga memberikan kami motivasi bagi kami untuk terus belajar dan memahami bagaimana menjadi guru yang professional dan terbaik bagi siswa kami nanti.

b. Kendala-kendala yang dialami mahasiswa dalam pelaksanaan Magang:

1. Terbatasnya Waktu Magang 1

Karena sekolah tempat kami magang sedang ada ulangan akhir semester dan bertepatan dengan hari-hari libur nasional dan hari libur awal puasa jadi waktu magang menjadi berkurang dan efek magang kepada kami terasa kurang kondusif.

2. Sulitnya menemui Narasumber

Hal ini kami selesaikan dengan mencoba mencari info-info lain mengenai sekolah ini yang kurang lebih dapat membantu kami dalam menyelesaikan laporan ini.

BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil observasi magang 1 dapat kami simpulkan bahwa SD Muhammadiyah Ambarketawang 3 Yogyakarta memiliki Visi, Misi dan Tujuan yang sesuai sebagai sekolah yang berbasis islam, serta menerapkan Kurikulum sesuai dengan Standar Pendidikan dan karakter sekolah sehingga menghasilkan lulusan yang berpotensi baik dan unggul. Dari segi fisik sekolah, SD Muhammadiyah Ambarketawang 3 Yogyakarta memiliki gedung dan fasilitas yang cukup memadai dan layak sebagai penunjang kegiatan belajar mengajar. Letak sekolah yang berada di pusat kota mudah untuk dijangkau baik dengan kendaraan pribadi maupun angkutan umum, keadaan lingkungan di sekitarnya pun sangat kondusif .Selain itu hubungan antara warga sekolah sangat baik dan harmonis,baik itu dalam lingkungan sekolah maupun diluar lingkungan sekolah. Pembelajaran dalam kelas pun cukup baik seperti sekolah-sekolah pada umumnya. SD Muhammadiyah Ambarketawang 3 Yogyakarta juga memiliki sejumlah prestasi yang diraih dalam berbagai kejuaraan baik ditingkat provinsi maupun tingkat Nasional.

B. SARAN

Saran yang dapat kami sampaikan kepada pihak sekolah adalah sebagai berikut:

1. Untuk meningkatkan kualitas sekolah alangkah lebih baiknya jika bangunan sekolah yang sudah lama direnovasi kembali

2. Fasilitas penunjang seperti alat-alat perlengkapan laboratorium dan perpustakaan juga lebih baik dilengkapi.

3. Lebih meningkatkan prestasi dalam hal ilmu pengetahuan.

Demikian beberapa saran yang dapat kami sampaikan, dalam penulisan laporan Magang 1 ini masih sangat sederhana dan banyak kekuranganya, maka dari itu kami sangat mengarapkan saran dan kritik dari dosen pembimbing guna menyempurnakan laporan Magang 1 ini menjadi lebih baik lagi.

Cari Blog Ini

Dunia Pendidikan

Penulisan Laporan Magang SD Muhammadiyah # Ambarketawang

BAB I

PENDAHULUAN

I. Latar Belakang